Senin, 29 Juli 2024

Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) 2024

Kegiatan masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) SDN Putat Gede I/94 dilaksanakan selama dua minggu  pada 15-26 Juli 2024 dengan sasaran utama peserta didik kelas 1. Kegiatan ini diketuai oleh Bapak Yohanes, S.Pd, dilaksanakan bersama guru kelas 1 diantaranya, Bu Erna Susilowati, S.Pd, Bu Roestantina, S.Pd dan Bu Asa, S.Pd. Senin 15 Juli hari pertama masuk sekolah di tahun pelajaran 2024-2025 diawali dengan kegiatan sambutan oleh bapak kepala sekolah, Soejono, S.Pd, M.Pd beliau mengumumkan kelas dan guru baru, hal ini sangat ditunggu-tunggu siswa terpancar dari wajah rasa penasaran. 

Kegiatan selanjutnya penyematan tanda pengenal peserta didik kelas 1, dilanjutkan perkenalan dan sarapan bersama. Pada hari itu juga dilaksanakan kegiatan parenting bagi wali murid kelas 1, dengan jadwal berikut UNDUH

Pada hari kamis 25 juli kegiatan mpls dengan agenda pengenalan kegiatan ekstrakurikuler dengan tujuan memberikan informasi bagi peserta didik pelaksanaan ekstrakurikuler pada tahun ajaran ini

yang tidak terlewat pada kegiatan mpls ialah sumbangan ke panti yang dilakukan seperti tahun tahun sebelumnya, yakni menyumbang pada panti asuhan  Khodijah 2 Surabaya pada hari Rabu, 24 Juli 2024. Peserta didik kelas 1 mengumpulkan sumbangan secara sukarela, hal ini bertujuan untuk menumbuhkan kepedulian pada sesama sejak dini. 
Kegiatan MPLS ditutup hari pada hari Jumat dengan kegiatan menerbangkan balon cita cita, dengan harapan memberikan motivasi peserta didik untuk meraih cita-citanya.

Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) bagi siswa baru merupakan salah satu kegiatan penting dalam dunia pendidikan. Kegiatan ini bertujuan untuk membantu siswa baru beradaptasi dengan lingkungan sekolah yang baru, sehingga mereka dapat merasa nyaman dan siap mengikuti proses belajar mengajar. Berikut adalah beberapa manfaat MPLS bagi siswa baru:

1. Pengenalan Lingkungan Sekolah
MPLS memberikan kesempatan kepada siswa baru untuk mengenal lingkungan fisik sekolah, seperti ruang kelas, perpustakaan, laboratorium, kantin, dan fasilitas lainnya. Dengan demikian, siswa tidak merasa asing dan dapat dengan mudah menemukan tempat-tempat yang mereka butuhkan.

2. Membangun Hubungan Sosial
MPLS memungkinkan siswa baru untuk bertemu dan berinteraksi dengan teman-teman sekelas serta siswa dari tingkat yang lebih tinggi. Kegiatan kelompok dan permainan yang diselenggarakan selama MPLS membantu siswa membangun hubungan sosial dan memperluas jaringan pertemanan.

3. Pemahaman Tentang Aturan dan Tata Tertib Sekolah
Selama MPLS, siswa baru diberikan pemahaman tentang aturan dan tata tertib yang berlaku di sekolah. Hal ini penting agar siswa dapat memahami apa yang diharapkan dari mereka dan dapat berperilaku sesuai dengan norma yang ada di lingkungan sekolah.

4. Pengenalan Program Akademik dan Ekstrakurikuler
MPLS juga memberikan informasi tentang program akademik, kurikulum, serta kegiatan ekstrakurikuler yang ditawarkan oleh sekolah. Siswa baru dapat mengetahui berbagai pilihan kegiatan yang dapat mereka ikuti sesuai dengan minat dan bakat mereka.

5. Peningkatan Kedisiplinan dan Kemandirian
Kegiatan MPLS sering kali dirancang untuk meningkatkan kedisiplinan dan kemandirian siswa. Melalui berbagai aktivitas yang terstruktur, siswa belajar mengatur waktu, bertanggung jawab atas tugas-tugas mereka, dan bekerja sama dalam tim.

6. Membangun Semangat dan Motivasi Belajar
MPLS sering kali diisi dengan sesi motivasi yang disampaikan oleh guru atau alumni yang sukses. Hal ini bertujuan untuk membangkitkan semangat dan motivasi belajar siswa baru, sehingga mereka dapat memulai tahun ajaran dengan sikap positif dan antusiasme tinggi.

7. Mengenal Guru dan Staf Sekolah
MPLS juga menjadi ajang bagi siswa baru untuk mengenal guru-guru dan staf sekolah. Hubungan yang baik antara siswa dan guru/staf sangat penting untuk menciptakan lingkungan belajar yang kondusif.

Dengan berbagai manfaat tersebut, MPLS menjadi momen penting yang dapat membantu siswa baru beradaptasi dan merasa lebih siap menghadapi tahun ajaran baru. Kegiatan ini tidak hanya berfokus pada aspek akademis, tetapi juga aspek sosial dan emosional, sehingga siswa dapat berkembang secara holistik di lingkungan sekolah yang baru.

YoutubeInstagramEmail